SAMARINDA - Wakil Gubernur Kaltim H Hadi Mulyadi mengatakan ada tiga arahan yang disampaikan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) kepada para kepala daerah. Jangan kendur dalam melaksanakan protokol kesehatan dengan mengurangi mobilitas, karena saat ini penyebaran Covid-19 masih rawan.
“Yang kedua, meningkatkan vaksinasi, karena untuk vaksin masih kurang dan nasional sudah 33 persen. Presiden Jokowi minta digenjot terus untuk memaksimalkan vaksin yang ada dan beliau berjanji segera menambah vaksin untuk Kaltim. Bulan depan akan datang lagi 7 juta untuk Indonesia dan Kaltim akan diprioritaskan,” kata Hadi Mulyadi usai mengikuti pengarahan Presiden Joko Widodo di Pendopo Odah Etam, Selasa ( 24/8/2021).
Arahan Presiden yang ketiga, lanjut mantan legislator Karang Paci dan Senayan itu adalah membangun isolasi terpusat (isoter), serta beberapa catatan untuk bupati dan wali kota, baik itu masalah tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit di daerah.
“Semua arahan yang disampaikan Presiden Joko Widodo sebenarnya sudah kita laksanakan,” kata Hadi Mulyadi.
Hal senada juga disampaikan, Bupati Kutai Timur H Ardiansyah Sulaiman. Dia katakana, selain informasi-informasi umum, Joko Widodo menyampaikan dua hal penting untuk segera ditindaklanjuti daerah. Pertama penanganan Covid-19 secara keseluruhan termasuk data-data masing-masing kabupaten/kota.
Kedua adalah upaya peningkatan ekonomi masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Beberapa hari terakhir penurunan Covid-19 di Kaltim cukup signifikan, meskipun tetap harus waspada dan berhati-hati.
“Jangan sampai ada gelombang ketiga. Maka pemerintah daerah bersama Satgas Penanganan Covid-19 jangan sampai longgar dalam pelaksanaan protokol kesehatan, termasuk dalam penerapan PPKM kepada masyarakat,” papar Ardiansyah.
Selain itu, presiden Joko Widodo menekankan tiga hal untuk terus menekan laju penyebaran Covid-19. Pertama membatasi atau mengurangi mobilitas masyarakat, termasuk mobilitas pemerintahan yang memang tidak terlalu esensial, aktivitas pelajar dan lainnya.
“Yang kedua bagi mereka yang masih terpapar Covid-19 untuk segera masuk dalam isolasi terpusat, karena kalau isolasi mandiri kadang kala tidak terpantau. Dan yang ketiga adalah pelaksanaan vaksinasi. Presiden berjanji akan memprioritaskan Kaltim untuk mendapatkan vaksin dari pusat,” tandas Ardiansyah. (mar/sul/adv)
08 Juli 2021 Jam 21:18:52
Kesehatan
27 Maret 2020 Jam 20:14:09
Kesehatan
09 Oktober 2020 Jam 20:57:56
Kesehatan
28 September 2013 Jam 00:00:00
Kesehatan
05 September 2021 Jam 22:24:28
Kesehatan
07 Juli 2020 Jam 14:36:38
Kesehatan
13 Agustus 2022 Jam 19:29:24
Gubernur Kaltim
13 Agustus 2022 Jam 19:26:49
Gubernur Kaltim
12 Agustus 2022 Jam 19:23:54
Gubernur Kaltim
11 Agustus 2022 Jam 19:20:41
Wakil Gubernur Kaltim
11 Agustus 2022 Jam 19:17:44
Wakil Gubernur Kaltim
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
30 Juli 2021 Jam 22:44:50
Sosialisasi Masyarakat
01 November 2016 Jam 00:00:00
Kegiatan Silaturahmi
28 Mei 2022 Jam 20:07:37
Tokoh Inspirasi
07 Desember 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
14 November 2014 Jam 00:00:00
Kebudayaan dan Pariwisata
01 Agustus 2016 Jam 00:00:00
Sosial
07 September 2013 Jam 00:00:00
Kesehatan