SAMARINDA – Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak mengatakan mantan Gubernur Kaltim era 1967 – 1978, H Abdul Wahab Sjahranie adalah sosok pemimpin yang banyak meninggalkan keteladanan. Diantara contoh keteladanan yang patut ditiru khususnya oleh aparatur pemerintah adalah kedisiplinan.
“Contoh kedisiplinan pada jaman Gubernur Abdul Wahab Sjahranie itu sangat luar biasa. Contoh kedisiplinan itulah yang saya jadikan teladan,” kata Awang Faroek pada Talk Show Road Map Leadership H Abdul Wahab Sjahranie dan HM Kadrie Oening di Kampus Universitas Widya Gama Mahakam (UWGM) Samarinda, Selasa (22/1).
Pada acara yang dibuka Rektor UWGM Prof H Abdurrachim dan menghadirkan Hj Ajang Ratmini (istri mantan gubernur Abdul Wahab Sjahrani) dan Hj Aminah (istri mantan Walikota Samarinda HM Kadrie Oening) itu, Gubernur menyebutkan banyak hal positif lain yang dilakukan mantan Gubernur Abdul Wahab Sjahranie. Diantaranya komitmen kuatnya untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik kepada masyarakat.
Salah satu karya besarnya adalah membangun Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Wahab Sjahranie Samarinda di Jalan Dr Soetomo. Rumah sakit ini sekarang bahkan telah menjadi rumah sakit rujukan dan rumah sakit pendidikan di Kaltim.
“Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Wahab Sjahranie adalah gagasan besar dan buah karya Pak Wahab yang harus terus kita tingkatkan. Kepada Ibu Ajang Ratmini (istri mantan Gubernur Abdul Wahab Sjahranie), saya ingin menyampaikan, karya besar dan semangat beliau untuk memberikan pelayanan kesehatan yang baik kepada masyarakat akan selalu kami lanjutkan,” tegas Awang Faroek.
Teladan lain yang ditunjukkan mantan gubernur Abdul Wahab Sjahranie adalah keberaniannya menentang rencana pemerintahan Orde Baru di era Presiden Soeharto untuk memindahkan Ibukota Provinsi Kaltim ke Kota Balikpapan. Sikap tegas ini merupakan contoh yang baik agar pemimpin memiliki tanggung jawab dan kepedulian terhadap aspirasi rakyatnya.
Sosok yang dikenal akrab dengan kaum jurnalis pada eranya itu juga memiliki komitmen kuat untuk menyiapkan sumber daya manusia yang handal dan kompetitif dengan program pengiriman pelajar untuk melanjutkan studi ke berbagai daerah. Program ini dilanjutkan Gubernur Awang Faroek dalam bentuk program Beasiswa Kaltim Cemerlang. Yakni beasiswa kepada pelajar, guru dan dosen untuk melanjutkan studi di dalam negeri dan luar negeri.
“Beliau memiliki leadership yang penuh dengan kejujuran. Semangatnya membangun Kaltim sangat luar biasa. Menurut saya, kalau tidak bisa melanjutkan semangat Pak Wahab, sebaiknya tidak usah jadi gubernur,” seru Awang yang pernah menjadi staf mantan gubernur Abdul Wahab Sjahranie sembari disambut aplaus ratusan peserta talk show.(sul/hmsprov)
Foto: PEMIMPIN BERANI. Awang Faroek menyalami istri mantan Walikota Samarinda Alm HM Kadrie Oening. Duduk ketiga dari kiri istri mantan Gubernur Kaltim Alm H Abdul Wahab Sjahranie dan (johan/humasprov kaltim).
10 November 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
18 Maret 2018 Jam 20:05:48
Pembangunan
10 Februari 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
02 Mei 2018 Jam 23:22:27
Pembangunan
29 Agustus 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
31 Juli 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
06 Maret 2021 Jam 21:45:02
Penanggulangan Bencana
06 Maret 2021 Jam 21:44:42
Penanggulangan Bencana
05 Maret 2021 Jam 19:51:36
Sosial
05 Maret 2021 Jam 18:07:30
Kegiatan Silaturahmi
05 Maret 2021 Jam 18:07:06
Ketetapan Pemerintah
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
01 November 2016 Jam 00:00:00
Kegiatan Silaturahmi
06 November 2019 Jam 23:11:58
Siaran Pers
23 Maret 2013 Jam 00:00:00
Pendidikan
07 April 2019 Jam 18:30:23
Kolom Minggu
07 April 2020 Jam 11:16:40
Kesehatan
10 September 2015 Jam 00:00:00
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi
19 Desember 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
07 Juni 2017 Jam 09:14:25
Pemerintahan
22 Mei 2020 Jam 17:14:32
Sosialisasi Masyarakat