BPBD Kaltim Pasang EWS Banjir di Tiga Daerah
SAMARINDA - Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kaltim akan memasang alat deteksi dini bencana, berupa pemasangan tanda bahaya banjir atau early warning system (EWS). Program ini sesuai misi dan visi badan ini untuk menciptakan ketangguhan masyarakat Kaltim dalam menghadapi bencana maupun melindungi masyarakat dari ancaman melalui pengurangan resiko bencana serta membangun sistem penanggulangan bencana yang handal.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltim H Wahyu Widhi Heranata, menjelaskan sejak 2013 lalu, pihaknya sudah memasang alat peringatan banjir tersebut di lima titik Kota Samarinda, diantaranya di Das Karang Mumus, Batu Cermin dan Bendungan Benanga. Alat tersebut sangat membantu dalam memberikan infomasi dini apabila akan terjadi banjir.
"Misalnya apabila air Bendungan Benanga meluap, alat tersebut akan memberikan tanda atau peringatan dan hal tersebut bisa terpantau langsung di Pusdalop BPBD Kaltim. Alat tersebut sangat membantu kita dalam memberikaan informasi dini apabila akan terjadi banjir," kata H Wahyu Widhi Heranata akhir pekan lalu.
Tahun depan lanjut Wahyu Widhi, pihaknya akan memasang lagi EWS di tiga kabupaten yaitu Kabupaten Kutai Timur sebanyak dua titik, Kutai Kartanegara dua titik dan Kabupaten Kutai Barat dua titik. Dengan dipasangnya alat peringatan banjir tersebut tentu diharapkan kabupaten yang dilewati oleh Das Mahakam bisa memberikan informasi dini di daerah masing-masing terkait akan datangnya bahaya banjir.
"Untuk 2016, tiga kabupaten tersebut kita akan bantu pemasangan EWS masing-masing dua titik, hal tersebut sebagai rangsangan dan motivasi kepada daerah, untuk selanjutnya daerah yang sudah dibantu bisa memasang lebih banyak sesuai kebutuhan daerah," ujarnya.
Ditambahkan sesuai hasil penelitian yang telah dilakukan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) di Jakarta untuk 6 kabupaten/kota yang dilewati Das Mahakam diperlukan sebanyak 117 titik.
"Kita harapkan jumlah titik untuk pemasangan EWS semua bisa terpenuhi sampai tahun 2018 mendatang," harap Wahyu Widhi.
Terkait dengan sumber daya manusia, BPBD Kaltim sudah melakukan kegiatan bimbingan teknis EWS yang telah dilaksanakan November 2015 lalu. Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber dari BPPT Jakarta sekaligus pencipta perangkat EWS banjir tersebut meliputi perangkat keras lapangan, mekanisme telemetri data, software aplikasi SMS gateway dan pemeliharaan peralatan EWS. (mar/sul/hmsprov)
30 Januari 2013 Jam 00:00:00
Pekerjaan Umum
29 November 2017 Jam 09:17:13
Pekerjaan Umum
26 November 2017 Jam 15:32:42
Pekerjaan Umum
30 September 2015 Jam 00:00:00
Pekerjaan Umum
19 Desember 2015 Jam 00:00:00
Pekerjaan Umum
03 Desember 2019 Jam 10:00:10
Pekerjaan Umum
10 Desember 2019 Jam 23:14:49
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
10 Desember 2019 Jam 23:11:23
Lingkungan Hidup
10 Desember 2019 Jam 23:10:07
Lingkungan Hidup
10 Desember 2019 Jam 23:07:55
Peternakan
10 Desember 2019 Jam 23:06:07
Kegiatan Pemerintah
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
01 November 2016 Jam 00:00:00
Kegiatan Silaturahmi
23 Maret 2013 Jam 00:00:00
Pendidikan
06 November 2019 Jam 23:11:58
Siaran Pers
25 Oktober 2017 Jam 13:13:24
Ketetapan Pemerintah
28 November 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
29 Januari 2016 Jam 00:00:00
Sosial
20 Oktober 2019 Jam 20:54:10
Sosial
11 Juni 2019 Jam 20:02:01
Penanggulangan Bencana
09 September 2019 Jam 22:37:32
Perencanaan Pembangunan