SAMARINDA – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim sebagai instansi yang bertanggung jawab melakukan pembinaan desa siap mendukung Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim dalam sebulan ke depan melakukan sensus potensi desa (podes) di seluruh wilayah Kaltim. Untuk merekam basis data kewilayahan hingga tingkat desa, maka diperlukan dukungan DPMPD Kaltim untuk membantu. “Prinsipnya kita siap mendukung program nasional sebelum sensus penduduk tersebut,” kata Kepala DPMPD Kaltim, M Jauhar Efendi, Jumat (4/5).
Jika dibutuhkan, DPMPD siap menugaskan staf yang membidangi pembinaan desa untuk melakukan pendampingan dalam pelaksanaan sensus. Termasuk menginformasikan ke DPMPD kabupaten agar ikut mendukung dengan fasilitasi dan pendampingan pelaksanaan sensus di daerah masing-masing Menurut Jauhar, pelaksanaan sensus potensi desa tersebut penting disukseskan. Sebab hasilnya bisa menjadi bahan setiap desa dalam merencanakan pembangunan di wilayah masing-masing dengan pendekatan berbasis potensi. “Ini sejalan dengan mimpi kita mengubah paradigma pembangunan desa dari tadinya menggunakan pendekatan masalah menjadi menggunakan pendekatan berbasis potensi desa,” jelasnya.
Adapun potensi desa yang akan diukur mulai dari potensi infrastruktur meliputi sarana pendidikan, kesehatan, olahraga, sarana dan prasanan perekonomian, tempat hiburan masyarakat, dan aset desa. Kemudian potensi ekonomi dan aksesibilitas, potensi sosial dan budaya, kondisi lingkungan dan keamanan meliputi pasar, kelompok pertokoan, rumah makan, hotel, industri kecil dan rumah tangga, produk unggulan desa, gotong royong, adat istiadat hingga bahasa daerah.
Terakhir potensi desa yang akan diukur terkait penyelenggaraan desa mulai dari pendidikan kepala desa, pemberdayaan masyarakat, pembangunan desa tiga tahun terakhir, pendapatan desa. Sumber datanya diperoleh dari aparat desa, tokoh masyarakat, bidan desa, penulusuran dokumen desa.
Karena itu, perlu pendampingan instansi terkait di daerah. Terlebih yang akan disensus sebanyak 841 desa yang tersebar di 7 kabupaten se-Kaltim. Secara nasional sensus dilaksanakan di 80 ribu desa dan kelurahan, 70 ribu kecamatan dari 500 kabupaten. (jay/sul/humasprov)
04 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
11 April 2016 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
26 Juni 2013 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
21 April 2019 Jam 08:28:35
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
22 Oktober 2019 Jam 22:25:11
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
19 Februari 2013 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
18 April 2021 Jam 19:54:13
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
18 April 2021 Jam 19:53:52
Agama
17 April 2021 Jam 19:49:03
Sosialisasi Masyarakat
17 April 2021 Jam 19:47:54
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
16 April 2021 Jam 19:43:34
Kegiatan Silaturahmi
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
01 November 2016 Jam 00:00:00
Kegiatan Silaturahmi
06 November 2019 Jam 23:11:58
Siaran Pers
07 April 2019 Jam 18:30:23
Kolom Minggu
23 Maret 2013 Jam 00:00:00
Pendidikan
24 Juni 2013 Jam 00:00:00
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi
20 Juni 2019 Jam 23:54:13
Pemerintahan
01 Maret 2013 Jam 00:00:00
Sosial
14 Januari 2019 Jam 18:40:29
Kegiatan Silaturahmi
13 Februari 2018 Jam 21:14:48
Pembangunan