SAMARINDA - Stok (ketersediaan) kebutuhan barang pokok dan barang penting lainnya menghadapi Hari Raya Idul Adha 1439 Hijriah, bahkan sampai bulan Desember masih aman dan mencukupi. Direncanakan dalam waktu dekat Disperindagkop akan melakukan pasar murah untuk kebutuhan daging ayam dan telor.
Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi dan UKM Provinsi Kaltim Ir Fuad Asaddin mengatakan kebutuhan barang pokok dan barang penting lainnya saat ini masih terkendali, baik untuk ketersediaan maupun masalah harga begitu juga dengan kelancarannya tidak ada masalah. Hal itu berkat kerja sama antar sesama dinas instansi, pelaku usaha, distributor dan BUMD terkait.
"Berkat kerja sama tersebut Kaltim tidak pernah kekosongan stok kebutuhan barang pokok dan barang penting lainnya, karena hasil pantauan yang dilakukan ternyata kebutuhan sembako di Kaltim cukup tersedia termasuk harganya masih normal. Begitu pula dengan kebutuhan daging ayam dan telur masih cukup," ujarnya.
Untuk mengantisipasi lonjakan harga daging ayam dan telur, lanjut Fuad Disperindagkop dan UKM bekerjasama dengan para distributor (pedagang besar) dan BEM Unmul akan melakukan pasar murah untuk kebutuhan daging ayam dan telor pada tiga titik kelurahan di wilayah Kota Samarinda., mulai tanggal 18, 20 dan 21 Agustus mendatang. "Tiga titik operasi pasar murah itu di halaman Masjid Hidayatul Muqarrabin Kelurahan Lok Bahu (18/8), Jalan Daeng Mangkona Samarinda Seberang (20/8) dan di halaman Masjid As-Shobirin Kelurahan Sungai Keledang Samarinda Seberang. (21/8)," kata Fuad Asaddin.
Ditambahkan, Disperindagkop terus melakukan pemantauan perkembangan harga di pasar-pasar tradisional, karena ditakutkan ada perubahan harga yang tiba-tiba diluar perhitungan harga pasar. Begitu juga dengan distribusi kebutuhan barang. "Kita terus melakukan pemantauan terutama untuk pendistribusiannya. Dikhawatirkan ada perubahan-perubahan di luar perhitungan kita. Kalau untuk ketersediaan kebutuhan pokok masih cukup dan aman. Namun yang ditakutkan adalah pendistribusiannya, melihat cuaca yang tidak menentu dan itu yang menjadi perhatian kita," paparnya.
Fuad Asaddin juga mengimbau kepada seluruh pedagang khususnya menjelang Hari Raya Idul Adha untuk tidak semena-mena menaikkan harga kebutuhan pokok masyarakat. Jika ada indikasi tersebut maka Disperindagkop Kaltim bersama instansi terkait akan melakukan langkah tegas.
Oleh karena itu kepada masyarakat diharapkan menginformasikan jika terjadi kenaikan harga akibat kekosongan stok, sehingga bisa dilakukan antisipasi pencegahan dan tidak menimbulkan dampak kenaikan harga kebutuhan lainnya. "Kita harapkan masyarakat bisa membantu melakukan pemantauan dan melaporkan bila ada kenaikan akibat kelangkaan kebutuhan karena keterlambatan pendistribusian kebutuhan bahan pokok, sehingga bisa secepatnya dilakukan antisipasi," pinta Faud Asaddin. (mar/sul/humasprovkaltim)
18 Juli 2021 Jam 15:50:58
Perdagangan
03 Juli 2014 Jam 00:00:00
Perdagangan
15 April 2018 Jam 21:45:32
Perdagangan
03 Oktober 2015 Jam 00:00:00
Perdagangan
12 Februari 2014 Jam 00:00:00
Perdagangan
25 Juli 2014 Jam 00:00:00
Perdagangan
15 Mei 2022 Jam 20:18:46
Agenda Pemerintah
15 Mei 2022 Jam 20:18:40
Agenda Pemerintah
15 Mei 2022 Jam 20:17:41
Wakil Gubernur Kaltim
15 Mei 2022 Jam 20:16:33
Wakil Gubernur Kaltim
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
30 Juli 2021 Jam 22:44:50
Sosialisasi Masyarakat
01 November 2016 Jam 00:00:00
Kegiatan Silaturahmi
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
31 Oktober 2018 Jam 21:06:09
Komunikasi dan Informatika
03 Juni 2014 Jam 00:00:00
Pendidikan
12 Mei 2016 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
18 Desember 2021 Jam 20:21:27
Sosial
03 Agustus 2015 Jam 00:00:00
Penanaman Modal