SAMARINDA – Kalimantan Timur telah memiliki lembaga persertifikasi pangan segar, yakni Otoritas Kompeten Keamanan Pangan Daerah (OKKPD) yang berada di bawah kendali Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan (BKPP) Kaltim yang berwenang melakukan penilaian terhadap komoditi atau produk pangan segar.
“OKKPD yang telah dibentuk memiliki kewenangan untuk menunjang penjaminan tersedianya pangan yang aman untuk di konsumsi masyarakat,” kata Sekretaris BKPP Kaltim Rini Susilawati usai membuka Pelatihan Sistem Jaminan Mutu OKKPD Kaltim, Senin (26/8).
Menurut dia, mengonsumsi pangan yang kurang aman sangat berkaitan dengan kesehatan masyarakat yang dapat berakibat menurunnya produktifitas bahkan menimbulkan penyakit serta kematian.
Penyakit akibat makanan (food borne disease) terjadi jika mengonsumsi pangan yang sudah tercemar berupa cemaran biologis seperti bakteri, virus, jamur dan cemaran yang disebabkan campuran kimia semacam racun maupun residu pestisida diluar ambang batas.
Selain itu, kemanan komoditas pangan yang rendah akan mengurangi daya saing komoditi pertanian, baik untuk merebut peluang pasar domestik maupun luar negeri (ekspor) karena terkendala standar kadar kandungan tertentu yang dipersyaratkan.
“Diharapkan OKKPD mampu meningkatkan jaminan keamanan pangan segar produk pertanian agar layak konsumsi dan bermutu melalui verifikasi dan sertifikasi pangan segar pertanian,” harap Rini.
Sementara itu Kepala Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan Agustinus Heryanto mengemukakan OKKPD Kaltim terus berupaya meningkatkan kapabilitas personil yang tergabung dalam OKKPD mnelalui berbagai pelatihan.
“OKKPD kita saat ini sedang diverifikasi untuk mendapatkan sertifikat OKKP Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian. Sehingga, OKKPD Kaltim berwenang menerbitkan sertifikat Prima 2 dan Prima 3 untuk produk pangan segar di daerah,” ujar Agustinus Heryanto.
Pelatihan sistem jaminan mutu diikuti 50 peserta terdiri dari dinas peternakan, dinas perkebunan, dinas pertanian, dinas perikanan dan keluatan serta BKPP Kaltim menghadirkan narasumber Enata Sri Hariyani dari Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pengembangan Hasil Pertanian Kementerian Pertanian.(yans/hmsprov)
///Foto : Tim Verifikasi OKKPD Kaltim sedang melakukan penilaian terhadap keamanan pangan produk pertanian hortikultura berupa komuditas Pepaya di kawasan Kecamatan Loa Janan.(ist)
08 September 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
02 Desember 2013 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
25 September 2013 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
24 September 2020 Jam 20:17:05
Pertanian dan Ketahanan Pangan
13 September 2016 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
26 November 2019 Jam 11:25:50
Pertanian dan Ketahanan Pangan
18 April 2021 Jam 19:54:13
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
18 April 2021 Jam 19:53:52
Agama
17 April 2021 Jam 19:49:03
Sosialisasi Masyarakat
17 April 2021 Jam 19:47:54
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
16 April 2021 Jam 19:43:34
Kegiatan Silaturahmi
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
01 November 2016 Jam 00:00:00
Kegiatan Silaturahmi
06 November 2019 Jam 23:11:58
Siaran Pers
07 April 2019 Jam 18:30:23
Kolom Minggu
23 Maret 2013 Jam 00:00:00
Pendidikan
20 Januari 2021 Jam 18:31:15
Penanggulangan Bencana
07 Agustus 2017 Jam 11:46:43
Kegiatan Silaturahmi
18 November 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
31 Januari 2019 Jam 18:11:53
Pemerintahan
19 Agustus 2016 Jam 00:00:00
Pembangunan