SAMARINDA – Pemerintah pusat melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) sangat mendukung dan berterimakasih atas komitmen dan kerja keras Pemerintah Provinsi Kaltim dalam upaya pengurangan emisi karbon dan gas rumah kaca.
.
“Kami selaku pemerintah pusat sangat mengapresiasi tinggi komitmen pemerintah daerah. Ini luar biasa upaya Pemprov Kaltim dalam penurunan emisi karbon,” kata Kepala Pusat Penelitian dan Pengambangan Sosial Ekonomi Kebijakan dan Perubahan Iklim (P3SEKPI) KLHK Syaiful Anwar pada Pertemuan Appraisal Mission World Bank dengan Pemprov Kaltim di Jakarta, Kamis (13/2/2020).
.
Menurut dia, pemerintah pusat mengakui kinerja Pemprov Kaltim terhadap lingkungan dan membandingkan dengan daerah lain yang belum mau mengeluarkan dana daerah untuk melakukan kegiatan yang sifatnya memenuhi kebutuhan global.
.
Diakuinya,Pemerintah Indonesia telah memiliki komitmen mengurangi emisi gas rumah kaca 29 persen pada 2030 yang perlu kerja keras semua pihak, baik pusat, pemerintah daerah maupun pemangku kepentingan lainnya termasuk mitra pembangunan (LSM).
.
Melalui proyek ini lanjut Syaiful, cukup signifikan kontribusi pengurangan emisi gas rumah kaca (emisi karbon) pergerakannya untuk land using land based (penggunaan lahan) sekitar 7 persen.
.
“Semoga ini bisa terus dan betul-betul terlaksana dalam 2020 -2024. Target yang sudah kita buat dalam dokumen ERPD (emissien reduction project document/dokumen proyek pengurangan emisi) bisa tercapai,” harapnya.
.
Syaiful mengungkapkan upaya-upaya yang dilakukan Pemprov Kaltim tidak seketika terjadi. Tetapi secara bertahap dan memerlukan perbaikan-perbaikan.
.
“Namun kita semua meyakini melalui tahapan ini, maka kita akan mampu melakukan tata kelola dan perbaikan-perbaikan lainnya menuju pengelolaan yang lebih baik. Sebab mengetahui mana yang baik dan tidak,” ungkapnya.
.
Karenanya, upaya dan kinerja pengelolaan lingkungan yang dilakukan Pemp[rov Kaltim bersama seluruh pihak di daerah tentu cukup memberi nama bagi Indonesia. Sebab, semua yang dilakukan memberi imbas positif bagi lingkungan dan kehidupan dunia.
.
“ini keuntungan dan kebutuhan global. Pak Gubernur (Gubernur isran Noor) waktu di Madrid sudah menyampaikan komitmennya. Ini sangat luar biasa,” ujar Syaiful.(yans/her/humasprovkaltim)
18 Maret 2020 Jam 07:03:38
Berita Acara
26 Februari 2020 Jam 08:21:57
Berita Acara
22 Maret 2020 Jam 22:28:47
Berita Acara
23 September 2020 Jam 22:28:54
Berita Acara
21 Maret 2020 Jam 07:54:52
Berita Acara
01 September 2021 Jam 21:27:23
Berita Acara
16 Agustus 2022 Jam 09:26:10
Pertanian dan Ketahanan Pangan
16 Agustus 2022 Jam 09:19:58
Perkebunan
14 Agustus 2022 Jam 09:16:50
Gubernur Kaltim
14 Agustus 2022 Jam 09:13:27
Informasi dan Komunikasi
14 Agustus 2022 Jam 08:14:45
Kegiatan Silaturahmi
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
30 Juli 2021 Jam 22:44:50
Sosialisasi Masyarakat
01 November 2016 Jam 00:00:00
Kegiatan Silaturahmi
04 Januari 2016 Jam 00:00:00
Sumber Daya Manusia
11 April 2020 Jam 09:52:30
Gubernur Kaltim
22 Maret 2016 Jam 00:00:00
Pendidikan
22 Juli 2013 Jam 00:00:00
Pemerintahan
31 Maret 2020 Jam 14:28:35
Berita Acara