PLKB/PPKBD Harus Persiapkan DIS
SAMARINDA – Guna mendukung pelayanan Keluarga Berencana (KB) dalam program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Petugas Lapang KB bersama Pembantu Pembina KB Desa yang tersebar di kabupaten dan kota se-Kaltim dan Kaltara harus mempersiapkan daftar inventarisasi sasaran (DIS).
“Pemberlakuan JKN untuk pelayanan KB maka PLKB bersama PPKBD (sub PPKBD) mempersiapkan DIS pasangan usia subur keluarga pra sejahtera dan keluarga sejahtera I di setiap wilayah fasilitas kesehatan,” kata Plt Kepala Perwakilan BKKBN Kaltim Yenrizal Makmur pada Sosialisasi Pelayanan KB BPJS 2014 di Samarinda, Kamis (13/3).
Menurut dia, berdasarkan DIS ini maka dapat dipastikan semua keluarga pra sejahtera dan keluarga sejahtera 1 terdaftar untuk menerima pelayanan KB Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan BPJS sejak awal 2014.
Disebutkan, fasilitas kesehatan yang memberikan pelayanan KB bagi keluarga pra sejahteran dan KS 1 adalah seluruh klinik KB termasuk klinik bidan swasta dan bidan kontrak yang terdaftar dalam jaringan fasilitas kesehatan BPJS.
Namun demikian, bagi Keluarga pra sejahtera dan KS 1 yang tidak atau belum terdaftar dalam penerima JKN, maka tetap harus mendapatkan pelayanan melalui pelayanan yang diselenggarakan BKKBN agar tidak terjadi drop out (DO).
“Target kita tahun ini sebanyak 74.000 peserta KB baru untuk seluruh wilayah kabupaten dan kota se-Kaltim dan Kaltara. Setiap bulan kita menerima pelaporan berkaitan ketersediaan alat kontrasepsi dan siap digunakan,” jelas Yenrizal Makmur.
Sementara itu Deputi Bidang KB/KR melalui Direktur Bina Kesertaan KB Jalur Swasta Sri Rahayu mengakui pihaknya telah melakukan kerjasama dengan BPJS dan Kementeriaan Kesehatan dalam memberikan pelayanan KB bagi masyarakat.
“Masih perlu upaya dan penyempurnaan terhadap pemberlakuan sistem pelayanan KB melalui BPJS yang masih banyak belum terakomodir. Namun, terpenting upaya maksimal seluruh jajaran BKKBN hingga ke tingkat paling bawah agar mampu memberikan pemahaman kepada masyarakat pentingnya ber-KB,” ujar Sri Rahayu.
Sosialisasi pelayanan KB JKN diikuti 35 peserta terdiri dari Kabid KB dan Kabid Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan kabupaten/kota, ikatan dokter dan ikatan bidan serta BPJS Balikpapan dan tarakan.(yans/hmsprov)
28 September 2020 Jam 20:34:15
Kesehatan
01 Oktober 2014 Jam 00:00:00
Kesehatan
15 September 2016 Jam 00:00:00
Kesehatan
18 Mei 2020 Jam 21:18:14
Kesehatan
07 Juni 2020 Jam 14:31:03
Kesehatan
17 Januari 2014 Jam 00:00:00
Kesehatan
30 April 2021 Jam 06:47:16
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
30 April 2021 Jam 06:46:34
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
09 April 2021 Jam 19:31:13
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
09 April 2021 Jam 19:29:16
Kunjungan Kerja
09 April 2021 Jam 08:44:08
Kesehatan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
01 November 2016 Jam 00:00:00
Kegiatan Silaturahmi
06 November 2019 Jam 23:11:58
Siaran Pers
07 April 2019 Jam 18:30:23
Kolom Minggu
23 Maret 2013 Jam 00:00:00
Pendidikan
23 November 2017 Jam 08:50:37
Informasi dan Komunikasi
03 November 2016 Jam 00:00:00
Pemerintahan
03 September 2013 Jam 00:00:00
Politik
05 Januari 2013 Jam 00:00:00
Kebudayaan dan Pariwisata
20 Oktober 2019 Jam 20:54:56
Even Olahraga