SAMARINDA - Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak mengatakan Pemprov Kaltim telah bertekad untuk menghapuskan angka kemiskinan di Kaltim. Oleh karena itu perlu dukungan dan sinergitas seluruh pemangku kepentingan untuk merealisasikannya.
"Penghapusan angka kemiskinan dimanapun khususnya di Kaltim, bukan tanggung jawab semata pemerintah, tetapi perlu keterlibatan seluruh pemangku kepentingan, swasta serta masyarakat. Semua harus mendukung dan terlibat serta dapat berpartisipasi terhadap program kemiskinan, dan pada intinya tiada hari tanpa solidaritas," kata Awang Faroek Ishak usai menyantuni 2 ribu anak yatim piatu di Pendopo Lamin Etam, beberapa hari lalu.
Dikatakan, komitmen Pemprov Kaltim dalam mensejahterakan masyarakat terus dilakukan dengan program-program yang dilakukan oleh masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkup Pemprov Kaltim maupun kabupaten/kota, termasuk partsisipasi dari pihak swasta khususnya perusahaan baik sektor migas, perhutanan, pertambangan maupun sektor perkebunan melalui program corporate social responcibility (CSR).
"Melalui CSR perusahaan, kita harapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya di sekitar perusahaan. Dengan begitu berimbas pada penurunan tingkat kemiskinan, dimana persentase angka kemiskinan di Kaltim sekarang ini tinggal 6,06 persen sudah jauh dibawah rata-rata nasional," paparnya.
Selain melalui berbagai program untuk mengentaskan kemiskinan kata Awang Faroek, Pemprov Kaltim juga terus berupaya membenahi infrastruktur dasar masyarakat, baik untuk pembangunan jalan dan jembatan, pemenuhan kabutuhan air bersih, penyediaan listrik dan jaringan telekomunikasi.
"Sehingga dengan penyediaan kebutuhan dasar masyarakat tersebut khususnya daerah pedalaman dan perbatasan dan meningkatkatn perekonomian yang tentunya berimbas pula pada penurunan angka kemiskinan," kata Awang Faroek.
Kedepan kata Awang Faroek, Kaltim tidak bisa lagi mengandalkan kepada sumber daya alam, tetapi harus mengandalkan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia yang mempunyai akhlak yang mulia. "Dengan beasiswa Kaltim Cemerlang, kita telah mempersiapkan sumber daya manusia yang handal dan terampil, sehingga pasca habisnya sumber daya alam Kaltim tetap mampu bertahan dan bangkit dengan berbagai sumber daya manusia yang berkulitas," kata Awang Faroek. (mar/sul/humasprovkaltim)
21 Oktober 2018 Jam 19:28:39
Program Pemerintah
19 Agustus 2019 Jam 22:40:45
Program Pemerintah
31 Mei 2018 Jam 20:18:45
Program Pemerintah
01 Agustus 2018 Jam 21:44:36
Program Pemerintah
03 April 2018 Jam 21:30:11
Program Pemerintah
28 Juli 2017 Jam 08:25:01
Program Pemerintah
19 April 2021 Jam 18:46:48
Kebudayaan dan Pariwisata
19 April 2021 Jam 18:46:33
Berita Acara
19 April 2021 Jam 18:46:10
Berita Acara
18 April 2021 Jam 19:54:13
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
18 April 2021 Jam 19:53:52
Agama
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
01 November 2016 Jam 00:00:00
Kegiatan Silaturahmi
06 November 2019 Jam 23:11:58
Siaran Pers
07 April 2019 Jam 18:30:23
Kolom Minggu
23 Maret 2013 Jam 00:00:00
Pendidikan
04 Juni 2020 Jam 14:24:28
Perencanaan Kegiatan
02 Mei 2016 Jam 00:00:00
Investasi
08 Desember 2017 Jam 22:10:30
Pembangunan
30 Desember 2019 Jam 12:35:36
Kegiatan Silaturahmi
30 Juni 2015 Jam 00:00:00
Pemerintahan