Samarinda – Suasana Aula Pusdiklat Dispora Lama, Senin (17/11/2025), dipenuhi semangat para pelajar dari 7 daerah di Kalimantan Timur yang siap berlaga dalam Kejuaraan Tenis Meja Tingkat Pelajar se-Kaltim Tahun 2025. Ajang ini menjadi momentum penting bagi Dispora Kaltim untuk memperkuat pembinaan atlet muda dan memperluas basis prestasi tenis meja di Bumi Etam.
Plt. Kepala Dispora Kaltim, Muhammad Faisal, dalam sambutannya menekankan bahwa pembinaan sejak dini merupakan fondasi utama untuk membangun masa depan olahraga Kaltim.
“Penjaringan sejak dini ini diharapkan mampu membangkitkan kembali semangat tenis meja Kaltim agar bisa berkiprah di tingkat nasional,” ujar Faisal penuh optimisme.
Ia juga mengingatkan bahwa Gubernur telah menetapkan target besar Kaltim masuk tiga besar PON 2028. Target ini, menurutnya, hanya dapat dicapai jika proses pembinaan dilakukan secara serius, terukur, dan berkesinambungan.
“Ini bukan target mudah. Semuanya berproses dan berjenjang. Atlet yang hebat lahir dari disiplin, mental kuat, dan latihan tanpa henti,” tegasnya.
Faisal secara khusus menyoroti pentingnya objektivitas dalam seleksi atlet, terutama di cabang olahraga yang bersifat terukur. Ia menegaskan bahwa era “asal kirim” atlet tanpa mempertimbangkan performa harus segera ditinggalkan.
“Hari ini, mari kita konsisten. Siapa yang terbaik, dialah yang akan kita kirim. Pengurus yang sehat dan solid pasti melahirkan atlet yang kuat,” lanjutnya.
Ia menambahkan bahwa generasi muda memiliki potensi besar untuk mencetak medali dan kejayaan olahraga Kaltim di masa depan. Namun semua itu dimulai dari kemauan berlatih dan keseriusan mengikuti setiap tahapan pembinaan.
“Yang muda-muda inilah calon penghasil emas. Mudah-mudahan adik-adik yang bertanding di sini nanti menjadi wakil terbaik Kaltim,” ujarnya.
Menutup sambutan, Faisal kembali memberikan semangat kepada seluruh peserta agar terus mengasah kemampuan dan menjaga motivasi.
“Saya akan support dan saya akan dukung. Tapi ingat, tanpa latihan tidak mungkin bisa langsung jadi juara. Mulailah dari sekarang, terus berlatih,” tutupnya.
Kejuaraan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga wahana penting untuk menemukan bibit unggul yang kelak dapat membawa nama Kaltim bersinar di pentas nasional maupun internasional. Semangat dan energi muda pelajar Kaltim menjadi harapan baru bagi masa depan olahraga tenis meja di daerah ini. (ade/pt)