Samarinda – Kesan mendalam datang dari Priyanki Patel, delegasi asal India dalam gelaran East Borneo International Folklore Festival (EBIFF) 2025. Untuk pertama kalinya hadir di Kalimantan Timur, ia mengaku langsung jatuh hati pada suasana yang hangat dan sambutan masyarakat yang luar biasa.
“Ini baru hari kedua pelaksanaan EBIFF, tapi saya merasa seperti di rumah sendiri. Orang-orang di sini menerima kami dengan tangan terbuka, sangat ramah dan rendah hati,” ungkap Priyanki dengan senyum hangat.
Priyanki yang datang bersama tim seniman dari India menyebut festival ini bukan hanya ajang pertunjukan budaya, tapi juga ruang untuk membangun persahabatan lintas bangsa.
Ia berharap India bisa terus berpartisipasi dalam festival budaya di Indonesia ke depannya.
“Kalau ada kesempatan lagi mengikuti festival budaya di Indonesia, India pasti akan datang,” tambahnya penuh semangat.
Pernyataan ini semakin menegaskan bahwa EBIFF bukan sekadar panggung budaya, melainkan jembatan diplomasi dan keharmonisan antarnegara. Kalimantan Timur pun sukses menunjukkan pada dunia bahwa Bumi Etam tak hanya kaya alam, tapi juga kaya akan identitas seni dan budaya. (KRV/pt)