Samarinda – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur menggelar Rapat Paripurna ke-8 dengan agenda penyampaian Pidato perdana Gubernur Kalimantan Timur 2025-2030. Bertempat di Gedung Utama (B) DPRD Kaltim, Senin (3/3/2025).
Rapat paripurna tersebut dihadiri oleh Wakil Gubernur Kalimantan Timur H. Seno Aji, Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud, Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni, serta jajaran kepala perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.
Selain itu, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) turut hadir dalam acara ini. Dari total 32 anggota DPRD Kaltim, sebanyak 29 orang hadir secara langsung, sementara tiga lainnya mengikuti secara virtual.
Dalam pidato perdananya, Gubernur Rudy Mas’ud menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kalimantan Timur serta berbagai pihak yang berkontribusi dalam suksesnya penyelenggaraan Pilkada 2024.
Ia memberikan apresiasi kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), TNI, Polri, Forkopimda, partai politik, dan seluruh elemen masyarakat yang telah mendukung jalannya pesta demokrasi di Kalimantan Timur.
"Semoga Pilkada yang telah kita laksanakan mampu mengantarkan kepemimpinan yang membawa kemajuan bagi Kalimantan Timur," ujar Rudy Mas’ud.
Ia juga menekankan bahwa keberhasilan Pilkada 2024 yang berlangsung aman, damai dan demokratis merupakan hasil dari doa, ikhtiar, serta kedewasaan masyarakat Kalimantan Timur dalam berdemokrasi.
Dalam pidatonya, Gubernur Harum menyampaikan visi besar pembangunan Kalimantan Timur selama lima tahun ke depan.
Ia menekankan pentingnya menjaga persatuan dan keharmonisan dalam masyarakat yang heterogen serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
"Kita harus terus mendorong motivasi dan semangat besar dalam membangun Kalimantan Timur dengan program-program yang inovatif, strategis, dan berdampak luas bagi kesejahteraan masyarakat. Semua ini merupakan bagian dari perjalanan menuju Indonesia Emas 2045," tegasnya.
Sebagai provinsi yang menjadi lokasi Ibu Kota Nusantara (IKN), Rudy Mas’ud optimistis bahwa Kalimantan Timur dapat menjadi pusat pertumbuhan nasional yang mampu bersaing, maju, dan berkembang secara signifikan.
Ia menargetkan peningkatan kualitas sumber daya manusia, layanan kesehatan yang unggul, serta percepatan pembangunan infrastruktur guna mendorong konektivitas dan transformasi ekonomi daerah. (rey/tp)