SEPAKU - Capaian pelatihan Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dalam dua tahun terakhir dinilai luar biasa. Pasalnya, hasil yang diraih berhasil melampaui capaian selama 25 tahun terakhir sejak tahun 1976.
“Jika melihat data perolehan, gelar juara yang diraih pada MTQ Nasional 2024 dan STQH Nasional 2025 mencapai total 63 gelar. Sebelumnya, selama 25 tahun terakhir, Kaltim hanya berhasil meraih 45 gelar juara,” ungkap Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim sekaligus Ketua LPTQ Kaltim, Sri Wahyuni , saat menutup Rapat Koordinasi LPTQ Kaltim di Swissotel Nusantara, Sepaku, Jumat (31/10/2025) sore.
Lebih lanjut, Sri menjelaskan bahwa dalam kurun waktu 25 tahun terakhir, Kaltim hanya mencatat delapan kali gelar juara di tingkat internasional. Namun, dalam dua tahun terakhir saja, sudah ada enam orang qari dan qariah Kaltim yang berhasil menorehkan prestasi di ajang internasional.
"Untuk itu melalui rakor ini kita semua sepakat melanjutkan pelatihan yang ada. LPTQ perkuat daerah masing-masing. Saling memperkuat kerjasama antar kabupaten/kota, karena kompetisi tidak harus tidak kerjasama," katanya
Sambung Sri dana LPTQ harus diperkuat. Akan tetapi hasilnya juga harus terlihat.
“Pesan Gubernur, Kaltim harus berbunyi artinya mampu terus mempertahankan prestasi juara. Dengan pola pelatihan yang baik, kerja sama yang solid, dan dukungan pembiayaan yang kuat, saya optimis Kaltim bisa kembali memecahkan rekor dengan menggabungkan gelar juara MTQ Nasional, STQH Nasional, dan MTQ Nasional berikutnya,” tutupnya (LPTQ/prb/ty)