Pemenang Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2024 Diumumkan di HPN 2025 Banjarbaru

Tujuh pemenang Anugerah Jurnalistik Adinegoro (AJA) 2024 diumumkan dalam peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2025 yang digelar di Banjarbaru

Banjarbaru -  Tujuh pemenang Anugerah Jurnalistik Adinegoro (AJA) 2024 diumumkan dalam peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2025 yang digelar di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Minggu (9/2/2025). Penghargaan bergengsi dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) ini diberikan di hadapan ribuan peserta HPN yang memadati halaman Kantor Gubernur Kalimantan Selatan.

AJA merupakan bentuk apresiasi terhadap karya jurnalistik berkualitas di era digital dan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI).

Peraih AJA 2024 terdiri dari lima pemenang di kategori utama, serta dua pemenang di kategori khusus, yaitu pers kampus dan jurnalisme warga.

"AJA sudah ada sejak 1974 dan merupakan penghargaan tertinggi untuk karya-karya terbaik wartawan dalam dunia jurnalistik. Penghargaan Adinegoro diharapkan bisa setara dengan Pulitzer yang mendunia," ujar Artini.

Pada AJA 2024, ada lima kategori utama yang dilombakan, yaitu jurnalistik foto, video, siber, cetak dan audio. Keistimewaan AJA 2024 juga terlihat dengan adanya dua penghargaan khusus, yakni untuk pers kampus dan jurnalisme warga.

Dewan Juri AJA 2024 telah memilih dengan suara bulat lima pemenang di kategori karya jurnalistik utama, sebagai berikut:

Kategori Jurnalistik Foto: Agus Susanto (Kompas ID) dengan karya berjudul "Harga Beras Mahal, Masyarakat Berebut Beras Murah di Babelan."

Kategori Jurnalistik Video: Mohammad Suroidin, Tiara Harahap, Ardin Tato, dan Alwan Syahmidi (tvOne) dengan karya berjudul "Longsor Maut Tambang Ilegal."

1 P4 A8142

Kategori Jurnalistik Siber: Anggi Kusuma Erandhi, Hutomo Saputra, dan Agaton Kenshanahan (Kumparan.com) dengan karya berjudul "Trimpit Proyek Raksasa PIK 2 di Utara Tangerang."

Kategori Jurnalistik Cetak: Praga Utama, Raymundus Rikang, dan Yosea Arga Pramudita (TEMPO) dengan karya berjudul "Skandal Guru Besar Abal-abal."

Kategori Jurnalistik Radio: Taufik Hidayat (RRI Sintang) dengan karya berjudul "Jebakan Maut Judi Online - Generasi Kini dalam Lingkar Adiksi Internet."

Selain itu, penghargaan khusus juga diberikan kepada pers kampus dan jurnalisme warga. Untuk pertama kalinya, PWI mengundang karya-karya jurnalisme warga yang diunggah melalui media sosial untuk mengikuti kompetisi AJA 2024. Penghargaan khusus ini memperebutkan hadiah sebesar Rp 25 juta per kategori.

Sedangkan, Pemenang Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2024 untuk kategori khusus adalah:

Kategori Pers Kampus: Zulkifli Ramadhani - UKPM Genta Andalas dengan karya berjudul "Antara Sampah dan Kepedulian: Realita Sampah Berdekatan dengan TPA."

Kategori Jurnalistik Warga: Dwi Setyowati dengan karya berjudul "Tantangan Keberlanjutan Desa Wisata Garongan Sleman."

Selain penghargaan, para peraih Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2024 juga mendapatkan kesempatan untuk memperoleh beasiswa dari LSPR Institute of Communication & Business (LSPR Institute). (tp/pt)