Pemprov Kaltim Dukung Pengembangan SDM Musik Klasik 

Samarinda – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menegaskan komitmennya dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia (SDM) di bidang seni, khususnya musik klasik. Hal ini disampaikan pada acara Resital Piano Abisha Ayu Christabel dari Mozart Institute, yang digelar di Hotel Fugo Samarinda, Jumat malam (17/10/2025) pukul 19.30 WITA.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kaltim, Ririn Sari Dewi mengatakan bahwa kegiatan seperti resital piano bukan hanya wadah untuk menampilkan kemampuan, tetapi juga sarana pembentukan karakter generasi muda.

“Kami berharap kegiatan ini tidak hanya jadi ajang unjuk kemampuan, tetapi juga membentuk disiplin, rasa percaya diri, dan apresiasi terhadap seni serta budaya. Ini sejalan dengan upaya Pemprov Kaltim membangun SDM yang kreatif melalui jalur kebudayaan,” ujar Ririn.

Ririn menegaskan bahwa seni musik merupakan salah satu dari 17 subsektor ekonomi kreatif di Provinsi Kaltim. Musik, menurutnya, memiliki potensi besar dalam memperkuat identitas budaya daerah dan mendukung sektor pariwisata. 

"Seni musik adalah bagian penting dari pengembangan ekonomi kreatif. Melalui acara seperti ini, kita memperkuat ekosistem kreatif yang berkontribusi pada promosi budaya daerah dan memperkaya identitas pariwisata Kaltim yang berkarakter,” jelasnya.

Pemprov Kaltim juga memberikan apresiasi kepada Mozart Institute atas komitmennya dalam membina talenta muda dan melestarikan karya-karya musik. Sebagai bentuk dukungan konkret, Pemprov Kaltim melalui Dinas Pariwisata menyediakan fasilitas Temindung Kreatif Hub sebagai ruang kreatif bagi para pelajar, komunitas, dan pelaku seni musik untuk berlatih, berkolaborasi, dan mengembangkan karya.

"Kami punya wadah di Temindung Kreatif Hub. Anak-anak dan komunitas musik bisa memanfaatkannya untuk mengasah kemampuan mereka,” kata Ririn.

Melalui kolaborasi antara pemerintah, institusi pendidikan seni dan komunitas kreatif, Pemprov Kaltim berharap lahir generasi muda yang tidak hanya mahir bermusik, tetapi juga memiliki daya saing dan kontribusi terhadap pembangunan daerah.

“Kami berharap seni musik menjadi wadah penguatan kreativitas sekaligus peningkatan kualitas SDM di Kalimantan Timur,” tutup Ririn.

Acara resital berlangsung hangat dan penuh apresiasi, menandai langkah nyata bahwa seni dan budaya kini menjadi bagian penting dalam pembangunan manusia dan ekonomi kreatif Kaltim. (KRV/pt)