Samarinda - Rilis data dari Badan Pusat Statistik (BPS) sangat diperlukan untuk melakukan evaluasi dan menyusun perencanaan kebijakan pembangunan yang akan datang.
Salah satu rilis data yang dihadirkan oleh BPS terkait dengan Indeks Harga Konsumen, memberikan informasi mengenai tingkat inflasi di Kaltim. Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Daerah Kaltim Sri Wahyuni, pada Rilis BPS melalui zoom, Kamis (1/8/2024).
Pada bulan Juli lalu, tercatat inflasi sebesar 2,99 persen berada dalam target inflasi nasional. Angka ini menunjukkan upaya yang sangat baik dan tinggi sebagai dampak dari hadirnya Ibu Kota Negara (IKN).
Di awal triwulan pertama saja, pertumbuhan ekonomi Kaltim mencapai 7,2 persen, tetapi pengendalian inflasi tetap berjalan dengan baik. Hal ini tentu berkat dukungan dan kerjasama dari semua pihak.
“Rilis data yang dilakukan secara rutin oleh BPS membutuhkan dukungan dari semua pihak,”pintanya
Pada kesempatan tersebut Sri memberikan apresiasi kepada jajaran perangkat daerah, masyarakat, dan semua pihak yang telah berkontribusi bersama-sama dengan BPS dalam merilis data ini.
Untuk kebijakan pembangunan yang akurat dan berkualitas, diperlukan data yang benar-benar komprehensif dan mendasar.
Melalui rilis data ini, diharapkan dapat menjadi acuan bagi kita dalam menyusun rancangan dan kebijakan pembangunan.
“Kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan sinergi, kolaborasi, dan kerjasama ke depan, sehingga kita semakin kuat dalam menyusun kebijakan daerah yang lebih baik,”tutup Sri (Ptb/ty).